Pengalaman pertama saya ketika dihadapkan antara Adsense Hosted dan Non Hosted, merasa bingung, iya! itu sudah pasti.
[muncul pertanyaan apa ini maksudnya? mana yang harus saya pilih? dan bagaimana cara kerjanya?] karena kebetulan sekali waktu itu saya baru mengetahuinya setelah akun Google Adsense sudah di aproved (disetujui).
Mungkin hal ini juga yang sedang mengganjal di benak anda dan menjadi pertanyaan bagaimana menyikapinya. Oke! Sedikit saya perjelas apa itu Adsense Hosted dan Adsense Non Hosted dan apa perbedaan diantara keduanya.
Adsense Hosted - adalah akun adsense yang secara default menjadi mitra dari Google langsung tanpa adanya pihak lain. Akun adsense ini terbilang mudah dalam proses pendaftarannya ketimbang adsense non hosted, kemungkinan untuk di aproved (disetujui) sangat besar peluangnya.
Adsense Non Hosted - kebalikan dari adsense hosted, jadi sama sekali tak terikat dengan mitra Google. Domain yang digunakan pun bukan lagi Blogspot atau Youtube, melainkan Domain .com - .net - .id dan lain sebagainya (Top Level Domain). Dengan begitu, peluang mendapatkan persetujuan dari pihak google lumayan sulit. Kenapa begitu? ini karena dalam prosesnya diperlukan dua kali tahap peninjauan sebelum akhirnya mendapat persetujuan untuk bisa menampilkan iklan.
Jika masih bingung, penjelasan sederhananya bisa dilihat pada gambar dan tabel dibawah ini!
Setelah membaca paparan diatas kiranya anda bisa dan dapat memahami tentang apa itu Google Adsense Hosted dan Non Hosted. Permasalahan cepat atau lamanya proses persetujuan dari suatu website/blog yang anda daftarkan adsense entah itu melalui hosted atau non hosted, semuanya tergantung pada kepatuhan anda mengikuti kebijakan yang sudah ditentukan Google Adsense.
Diantara Hosted atau non Hosted, keduanya merupakan pilihan yang kiranya nanti itu akan membuat anda nyaman dalam membuat konten. Jika anda ingin tetap membuat konten pada platform yang gratisan, hosted-lah yang menjadi pilihannya. Tapi jika anda lebih nyaman dengan Website/Blog yang menggunakan Top Level Domain, non hosted-lah yang harusnya menjadi tempat pelabuhannya.
[muncul pertanyaan apa ini maksudnya? mana yang harus saya pilih? dan bagaimana cara kerjanya?] karena kebetulan sekali waktu itu saya baru mengetahuinya setelah akun Google Adsense sudah di aproved (disetujui).
Mungkin hal ini juga yang sedang mengganjal di benak anda dan menjadi pertanyaan bagaimana menyikapinya. Oke! Sedikit saya perjelas apa itu Adsense Hosted dan Adsense Non Hosted dan apa perbedaan diantara keduanya.
Adsense Hosted - adalah akun adsense yang secara default menjadi mitra dari Google langsung tanpa adanya pihak lain. Akun adsense ini terbilang mudah dalam proses pendaftarannya ketimbang adsense non hosted, kemungkinan untuk di aproved (disetujui) sangat besar peluangnya.
Adsense Non Hosted - kebalikan dari adsense hosted, jadi sama sekali tak terikat dengan mitra Google. Domain yang digunakan pun bukan lagi Blogspot atau Youtube, melainkan Domain .com - .net - .id dan lain sebagainya (Top Level Domain). Dengan begitu, peluang mendapatkan persetujuan dari pihak google lumayan sulit. Kenapa begitu? ini karena dalam prosesnya diperlukan dua kali tahap peninjauan sebelum akhirnya mendapat persetujuan untuk bisa menampilkan iklan.
Jika masih bingung, penjelasan sederhananya bisa dilihat pada gambar dan tabel dibawah ini!
Perbedaan Adsense Hosted dan Non Hosted
|
|
Hosted
|
Non Hosted
|
|---|---|
| Proses pendaftaran hanya melalui 1 kali review. (Tapi akan lebih mudah bagi anda yang tak kenal menyerah). |
Proses Pendaftarannya melalui 2 kali peninjauan. [saran saya untuk yang pemula: terlebih dahulu daftarkan melalui platform gratis "Hosted: Blogspot - Youtube" setelah adsense di aproved barulah upgrade menjadi non-hosted] |
| Secara default digunakan pada platform Blogspot dan Youtube | Dapat digunakan pada website dengan Domain TLD (Top Level Domain) seperti .com - .net - .id dan sebagainya. |
| Untuk pemasangan iklan tak bisa digabungkan pada website atau Blog TLD seperti: .com - .net - .id dan sebagainya Jika ingin digabung harus di upgrade dulu ke adsense non hosted, caranya dengan mendaftarkan website/blog dengan syarat sudah Top Level Domain. |
Karena sudah non hosted, pemasangan iklan bisa digabungkan dengan platform Blogspot maupun Youtube (hosted). |
| Gratis tanpa harus sewa Hosting dan Domain | Harus rela mengeluarkan (Cost) biaya tambahan untuk sewa/membeli Hosting atau Domain. |
Diantara Hosted atau non Hosted, keduanya merupakan pilihan yang kiranya nanti itu akan membuat anda nyaman dalam membuat konten. Jika anda ingin tetap membuat konten pada platform yang gratisan, hosted-lah yang menjadi pilihannya. Tapi jika anda lebih nyaman dengan Website/Blog yang menggunakan Top Level Domain, non hosted-lah yang harusnya menjadi tempat pelabuhannya.